Sejarah Kerajaan Singasari | Silsilah, Masa Kejayaan dan Keruntuhan
Kerajaan Singasari merupakan salah satu kerajaan besar yang pernah ada di Indonesia, didirikan oleh Ken Arok pada abad ke-13. Ken Arok, yang merupakan seorang panglima kerajaan sebelumnya, Tumapel, mendirikan Singasari setelah berhasil merebut kekuasaan dari Tunggul Ametung.
Silsilah
Ken Arok adalah pendiri dinasti Rajasa yang menjadi garis keturunan raja-raja Singasari dan Majapahit. Setelah Ken Arok, tahta diteruskan oleh Anusapati, yang kemudian dibunuh oleh Tohjaya. Setelah Tohjaya, kekuasaan dilanjutkan oleh Ranggawuni (Wisnuwardhana) dan kemudian Kertanegara, raja terakhir dan paling terkenal dari Singasari.
Masa Kejayaan
Kerajaan Singasari mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Raja Kertanegara (1268-1292). Kertanegara dikenal dengan ambisinya untuk memperluas wilayah kekuasaan hingga ke luar Jawa melalui ekspedisi Pamalayu ke Sumatra. Keberhasilan ini memperluas pengaruh Singasari hingga ke Malaya dan mengukuhkan kekuatannya di Nusantara.
Keruntuhan
Keruntuhan Singasari dimulai dengan adanya serangan dari tentara Mongol yang dipimpin oleh Kubilai Khan pada tahun 1293. Serangan ini dipicu oleh penolakan Kertanegara terhadap permintaan upeti dari Kubilai Khan. Di tengah serangan Mongol, Jayakatwang, adipati Kediri yang sebelumnya ditaklukkan oleh Singasari, melakukan pemberontakan dan berhasil mengalahkan Kertanegara. Peristiwa ini menandai akhir dari Kerajaan Singasari dan membuka jalan bagi berdirinya Kerajaan Majapahit di bawah Raden Wijaya, menantu Kertanegara.
Irsb 69