Sejarah ” PANGERAN PANJUNAN “

By aktualid - Kamis, 6 Juni 2024 | 10:40 WIB | Views

PANGERAN PANJUNAN

Pangeran Panjunan dalam sejarah Cirebon merujuk pada julukan dari salah seorang penyebar Agama Islam di Cirebon yang mempunyai nama asli Syarif Abdurahman. Dijuluki Pangeran Panjunan karena yang bersangkutan mendakwahkan Islam di sebuaha daerah yang bernama Panjunan.

Selain berdakwah di daerah Panjunan yang bersangkutan juga berjodoh dengan anak perempuan Penguasa Cirebon (P. Walangsungsang) dan juga diangkat menjadi penguasa di Panjunan, dari itulah beliau kemudian dikenal dengan julukan Pangeran Panjunan, yaitu seorang Bangsawan yang memerintah dan sekaligus mendakwahkan Islam di Panjunan.

Mengenai asal-usul kedatangan Pangeran Panjunan atau Syarif Abdurahman ini terdapat beberapa versi. Menurut versi pertama, sebagaimana yang terdapat dalam Naskah Kuningan bahwa Pangeran Panjunan dikisahkan sebagai salah satu anak Raja Bagdad yang sengaja datang ke Cirebon. Dalam versi ini juga dikisahkan jika Pangeran Panjunan adalah cucu dari Prabu Siliwangi.

Prabu Siliwangi dahulu menikah dengan Nyi Aci Putih, putri dari pasangan Dampu Awang dan Rara Ruda. Dari pernikahan keduanya kemudian melahirkan Nyi Aci Bedaya. Putri Prabu Siliwangi tersebut kemudian lebih dekat dengan kakakenya yang beragama Islam dan pada akhirnya tinggal di Champa.

Dikemudian hari, Nyi Aci Bedaya berjodoh dengan Sultan Bagdad dan nantinya namanya diubah menjadi Syarifah Bedaya. Dari hasil perkawinan antara Nyi Aci Bedaya dan Raja Bagdad melahirkan empat orang anak, yaitu:

Maulana Huda (Ki Gedeng Babadan
Maulana Yunan (Pangeran Panjunan)
Maulana Api (Pangeran Kejaksan), dan
Rara Badad (Rara Jati)

Sementara dalam versi yang lainnya Pangeran Panjunan dikisahkan sebagai anak dari keponakan Raja Bagdad (Syarifah Halimah) yang menikah dengan Syekh Datuk Kahfi atau Syekh Nurjati. Dan juga dari hasil perkawinan antara Syarifah Halimah dan Syekh Nurjati itu kemudian mempunyai empat orang anak yang sama.

Dengan demikian bahawa, asal-usul Pangeran Panjunan dalam sejarah Cirebon sendiri terdapat beberapa perbedaan, ada yang menyebutnya sebagai cucu Prabu Siliwangi ada juga yang menyatakan bukan. Namun yang jelas Pangeran Panjunan pada hakikatnya merupakan tokoh penyebar agama Islam di Cirebon yang hidupnya sezaman dengan Sunan Gunung Jati, beliau juga adalah orang yang turut merintis berdirinya Kesultanan Cirebon.

irsb 69

Screenshot_2023-12-04-12-56-32-12_1c337646f29875672b5a61192b9010f9
IMG-20230712-WA0028
IMG-20240508-WA0064
IMG-20240616-WA0115
Okt 16, 2024

DIRAHMATI semakin luar biasa, dukungan terus mengalir kini datang dari Forum Mancing Mania Kabupaten Kuningan.

DIRAHMATI semakin luar biasa, dukungan terus mengalir kini datang dari…

Okt 16, 2024

H Dian dan anak penjual kue ” ada haru saat anak itu mendoakan semoga bapak jadi Bupati “

H Dian dan anak penjual kue ” ada haru saat…

Okt 16, 2024

DIRAHMATI kembali mendapat dukungan, kali ini datang dari infuencer Kuningan

DIRAHMATI kembali mendapat dukungan, kali ini datang dari infuencer Kuningan…

Okt 15, 2024

Tidak beretika dan memprovokasi ” Tidak layak di jadikan Pemimpin “

Tidak beretika dan memprovokasi ” Tidak layak di jadikan Pemimpin…

Okt 15, 2024

Dukungan terhadap DIRAHMATI terus mengalir kini datang dari PPIR.

Dukungan terhadap DIRAHMATI terus mengalir kini datang dari PPIR. Kuningan,Aktualid.net…

Okt 15, 2024

Cabup DIRAHMATI Blusukan ke Pasar Cilimus ” Warga Pasar antusias sambut H Dian Rachmat Y “

Cabup DIRAHMATI Blusukan ke Pasar Cilimus ” Warga Pasar antusias…

IMG-20240508-WA0072
1714379862927
Polish_20240211_045312529