Ajat Sudrajat tetap harum di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Kenangan tentang gaya bermainnya yang penuh energi, visinya yang brilian, dan loyalitasnya kepada klub yang ia bela akan selalu hidup.

By aktualid - Jumat, 13 Desember 2024 | 02:32 WIB | Views

Ajat Sudrajat tetap harum di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Kenangan tentang gaya bermainnya yang penuh energi, visinya yang brilian, dan loyalitasnya kepada klub yang ia bela akan selalu hidup.

Ajat Sudrajat lahir pada 5 Juli 1962 di Bandung, sebuah kota yang kelak menjadi saksi perjalanan gemilangnya dalam dunia sepak bola Indonesia. Sebagai seorang gelandang, Ajat dikenal memiliki visi permainan yang tajam, teknik luar biasa, serta dedikasi tinggi di lapangan. Namanya tidak hanya melekat di hati para penggemar Persib Bandung, tetapi juga di kancah sepak bola nasional sebagai salah satu legenda terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.

Karier sepak bola Ajat dimulai dari Persib Junior pada tahun 1979, tempat ia mengasah kemampuan dasar yang kemudian membawanya ke tim utama Persib Bandung pada tahun berikutnya. Di Persib, Ajat menjelma menjadi pemain kunci, seorang gelandang yang tidak hanya kreatif dalam membangun serangan, tetapi juga memiliki naluri mencetak gol yang tinggi. Selama satu dekade, ia membela Persib Bandung dengan penuh loyalitas, mencatatkan 84 penampilan dan 42 gol. Bersama Persib, ia meraih dua gelar Perserikatan, masing-masing pada tahun 1986 dan 1989–1990, sebuah pencapaian yang mengukuhkan posisinya sebagai pemain penting dalam sejarah klub.

Pada tahun 1991, Ajat memutuskan untuk melanjutkan kariernya bersama Bandung Raya. Di klub ini, ia tetap menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang tangguh dan menjadi figur sentral di lini tengah. Kariernya di Bandung Raya mencapai puncak saat ia membantu tim tersebut meraih gelar juara Liga Indonesia pada musim 1995–96. Ajat tidak hanya menjadi motor permainan tim, tetapi juga pemimpin yang membawa semangat dan inspirasi bagi rekan-rekannya.

Selain kiprahnya di level klub, Ajat juga sempat membela tim nasional Indonesia pada tahun 1984 hingga 1985. Dalam delapan penampilannya bersama tim Garuda, ia mencetak satu gol dan memberikan kontribusi penting di lini tengah. Meskipun karier internasionalnya relatif singkat, Ajat tetap dikenang sebagai salah satu bagian dari generasi emas sepak bola Indonesia yang membawa kebanggaan bagi bangsa.

Di luar pencapaian-pencapaian tersebut, Ajat Sudrajat adalah simbol dedikasi dan kerja keras. Dengan tinggi badan 165 cm, ia menunjukkan bahwa kualitas permainan tidak ditentukan oleh ukuran fisik, melainkan oleh kemampuan, kecerdasan, dan semangat bermain. Bagi para penggemar sepak bola, terutama pendukung Persib Bandung, Ajat adalah lebih dari sekadar pemain. Ia adalah ikon, legenda hidup yang menginspirasi banyak anak muda untuk mengejar mimpi mereka dalam dunia sepak bola.

Hingga hari ini, nama Ajat Sudrajat tetap harum di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Kenangan tentang gaya bermainnya yang penuh energi, visinya yang brilian, dan loyalitasnya kepada klub yang ia bela akan selalu hidup. Ia adalah bukti nyata bahwa sepak bola adalah permainan hati dan semangat, dan Ajat telah memberikan segalanya untuk membela kehormatan klub dan negaranya.

dari berbagai sumber

irsb 69

Screenshot_2023-12-04-12-56-32-12_1c337646f29875672b5a61192b9010f9
IMG-20250708-WA0013
IMG-20250708-WA0012
IMG-20250929-WA0016
IMG-20250717-WA0002
Merah Hitam Sederhana Promosi Rumah Dijual Flyer_20250930_044109_0000
IMG-20251004-WA0005
Okt 9, 2025

Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis berbasis asrama yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto,

Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis berbasis asrama yang digagas…

Okt 9, 2025

Lepa Radić gadis berusia tujuh belas tahun “Keteguhan seorang gadis belasan tahun itu mengejutkan para prajurit yang terbiasa menghadapi kematian.”

Lepa Radić gadis berusia tujuh belas tahun “Keteguhan seorang gadis…

Okt 9, 2025

Tiga Atlet Wushu Lolos ke Porprov 2026″ Perjuangan BK Porprov kali ini cukup berat. Sebab kondisi anggaran Pengcab tidak stabil “

Tiga Atlet Wushu Lolos ke Porprov 2026″ Perjuangan BK Porprov…

Okt 8, 2025

Ade Gomes seorang vocalis “Macan Festival” Kebanggaan Kabupaten Kuningan

Ade Gomes seorang vocalis “Macan Festival” Kebanggaan Kabupaten Kuningan Perjalanan…

Okt 5, 2025

UNIKU emang UNIK ” Aksi teatrikal Lestarikan Alam ( AIR ) jadi Primadona di Carnaval Pembangunan dan Budaya HARJAD Kuningan ke 527 “

UNIKU emang UNIK ” Aksi teatrikal Lestarikan Alam ( AIR…

Okt 5, 2025

Warga PURI ASRI 3.RT.45 – 46. RW.08.Peringati Maulid Nabi ” KITA TINGKATKAN KETAQWAAN DAN SILATURRAHMI ANTAR WARRGA “

Warga PURI ASRI 3.RT.45 – 46. RW.08.Peringati Maulid Nabi ”…

4dc4a25e117542ffa5b55b656ca7b83e
1714379862927
Kuning dan Putih Modern Kop Surat Perusahaan_20251001_002647_0000.pdf_20251_20251004_192424_0000
IMG-20250801-WA0104