350 pedagang kaki lima lebih yang akan di relokasi pada kawasan eks bangunan SDN 17
Kuningan,Aktualid.net Menjelang relokasi Pedagang Kaki Lima yang biasa berjualan sepanjang jalan Siliwangi dan akan di pindahkan ke Kawasan Puspa (Pusat Parkir dan Kuliner) Siliwangi, Pemerintah Kabupaten Kuningan menyelenggarakan acara tasyakuran dan Halal Bihalal bersama para pedagang, Selasa (16/04/2024).
Ada sekitar 350 pedagang kaki lima lebih yang akan di relokasi pada kawasan eks bangunan SDN 17 Kuningan tersebut. Ke semua PKL tersebut adalah yang biasa berdagang di daerah Siliwangi Barat, Siliwangi Timur, Pujasera, Langlangbuana, Jl Ahmad Yani dan Taman Kota. Rencananya, perpindahan akan mulai dilakukan esok hari secara bertahap, dan akan selesai pada 19 April 2024.
Pada kesempatan yang sama, di kawasan Puspa Siliwangi juga diselenggarakan event “Balanja Beu” (Maremaan Lebaran UKM) sebagai langkah awal untuk memeriahkan perpindahan para PKL ke kawasan ekonomi baru. Event Balanja Beu akan berlangsung 10 hari, dimulai hari ini (Selas,16 April) hingga tanggal 26 April 2024 yang akan berisi kegiatan Bazar Murah, Bazar Produk UMKM, Operasi pasar Murah (OPM), berbagai lomba, pentas musik dan budaya.
Seorang pedagang asongan yang biasa mangkal di depan pertokoan Siliwangi bernama Ujang Armaya (59) menuturkan, bahwa dirinya Bersama dengan pedagang lain mengaku mendukung proses relokasi ini.
“Kami mendukung Pemerintah bahwa kami dipindahkan dan diberi tempat yang lebih baru, nyaman dan serba terang ini. Harapan kami adalah semakin ramai para pembeli sehingga ekonomi kami semakin baik” Ujar Pria yang sudah berdagang puluhan tahun asal Luragung tersebut.
Acara kemudian diisi dengan Sholat Maghrib berjemaah. Dilanjutkan dengan Tausiyah dan doa Bersama oleh Ustad Ahmad Faizin. Selepas mendengarkan tausiyah, para peserta melakukan santap nasi kotak Bersama sebagai Upaya menguatkan suasana kebatinan antara Pemerintah dan para pedagang.
Nampak seluruh tamu undangan yang hadir, Forkopimda, Sekretaris Daerah dan Para Kepala Perangkat Daerah cair dan ngobrol Bersama dengan pedagang.
Irman