USAHA YUAN & MING MENCENGKRAM JAWA
Yuan adalah dinasti yang dibangun Mongol di Cina. Dinasti inilah yang menyerbu Jawa karena utusannya dipotong telinganya oleh Raja Jawa (Singasari).
Nah kalau Ming itu juga dinasti yang memerintah Cina, dinasti inilah yang menggulingkan Yuan. Tokoh terkenal orang-orang Ming ini ya Si Laksamana Cengho itu.
Baik Yuan & Ming sebetulnya sama-sama liciknya, keduanya berambisi menaklukan Nusantara, cuma ganjalan dalam menaklukan Nusantara itu adalah Jawa.
Jawa kala itu memang susah diatur, negeri ini lebih suka menjajah dibandingkan dengan menjadi vazal-nya Penjajah. Orang Jawa sudah berpengalaman menjajah sejak zaman Medang.
Yuan dalam usaha mencengkram Jawa memakai cara kekerasan, mereka melakukan invasi ke Jawa, namun invasi ini selalu gagal. Untuk menghadapi dominasi Jawa di Nusantara, Yuan memelihara Negara boneka, diantara negara Boneka Yuan di Nusantara adalah Tumasik (Singapura).
Berbeda dengan Yuan yang menggunakan jalur militer, Ming dalam menaklukan Nusantara dengan teknik dagang, menyodorkan utang dan berlaga sok kaya. Teknik ini kebalikannya orang Yuan.
Kalau orang Yuan datang ke negeri orang dan kemudian merampok kekayaan negeri-negeri yang didatangi, kalau Ming datang ke negeri orang menawarkan bantuan, memberikan hadiah kepada raja-raja yang dikunjungi bahkan juga memberikan hutang.
Teknik yang dimainkan Ming itu berhasil menaklukkan Negeri-Negeri Nusantara, utamanya negeri-negeri lemah yang mata Duitan di Sumatra dan Semenanjung. Mereka nantinya kirim Upeti ke Ming.
Selain itu, Ming juga hampir menghabisi Jawa, Ming menjadi salah satu pendukung dan pemodal Penguasa Jawa (Bre Pamotan) yang membangkang pada Majapahit, tapi untungya Negeri yang didukung Ming itu dikalahkan Majapahit.
irsb 69